How To Create A Pr Package

Contoh PR Package Brand Benefit | Sumber foto: Pinterest.com/Temporary Secretary

PR Package merupakan istilah yang umumnya familiar di telinga para influencers juga followers atau pengikut tokoh-tokoh publik di media sosial (medsos) mereka.

"Hai guys, hari ini aku dikirimin PR Package sama brand lokal yang ngeluarin skincare dan bodycare unik dan pastinya aman digunakan untuk semua jenis kulit juga! …" Kalimat-kalimat ini kemungkinan akan dilanjutkan dengan narasi promosi oleh para public figure, yang membuat followers-nya penasaran dengan produk tersebut.

Tapi sebenarnya, kamu sudah tahu belum, sih, arti dari PR Package? Dan kenapa yang dikirimi paket ini hanya orang-orang tertentu saja?

Daripada penasaran dan bingung terus sambil ngeliatin artis-artis dapat PR Package edisi lebaran di Instagram Story-nya, mending kamu kupas habis arti dan fungsi paket ini bersama LatihID!

Apa itu PR (Public Relations) Package?

PR Package adalah paket-paket yang dikirimkan oleh perusahaan juga UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) kepada pihak-pihak yang sekiranya dapat mempromosikan dan mengenalkan produk mereka ke orang lain.

Atau dalam kata lain, para pengirim paket tersebut memiliki harapan bahwa pihak-pihak penerima pr package dapat membagikan pengalamannya dalam memakai produk tersebut, dan membuat orang lain tertarik untuk memakai produk yang dipakainya.

Bagaimana Cara Membuatnya?

Cara mengemas PR Package

Cara mengemas PR Package | Sumber foto: Canva.com/najkhetsamtip

Bentuk paket sejenis ini tentunya berbeda-beda ciri khasnya dari satu brand dengan brand lainnya. Tapi yang pasti, semakin unik dan cocok kemasan dan isinya untuk target yang menerimanya, tentu akan semakin bagus pula dampaknya.

Kamu bisa memasukan produk-produk usahamu yang baru maupun ingin kamu promosikan lebih gencar ke dalam paket ini, lalu dikemas secara menarik. Mau pakai kardus kecil? Bingkisan ramah lingkungan? Atau dengan warna-warna khas brand-mu?

Apapun pilihannya, semakin banyak opsi kreatif yang dimiliki suatu brand, semakin banyak pula potensi publik mulai memperhatikan dan membeli produk yang dipromosikan.

Siapa Saja yang Harus Dikirimkan Paket Ini?

Public relations package lebih baik dikirimkan pada pihak-pihak yang entah handal (juga cocok) dalam mempromosikan suatu jenis produk, maupun mereka yang memiliki pengaruh besar terhadap target pasar suatu brand. Tidak hanya pihak artis maupun public figure, pr package juga dapat dikirimkan pada beberapa pelanggan yang setia (secara terbatas). Karena tentunya mereka memiliki wawasan yang lengkap tentang produk toko atau brand tersebut.

Toko yang menjual skincare juga riasan, lebih baik mengirimkan produknya pada influencer atau tokoh yang memang tertarik dengan produk sejenis itu. Contohnya adalah loyal customer, beauty vlogger maupun content creator yang sering membuat konten review body care, tutorial make up, dan lainnya.

Kecocokan antara profil dan minat orang yang nantinya menerima PR Package dengan produk yang dipromosikan nantinya juga penting, lho. Meski terkadang masih dihiraukan beberapa toko, karena banyak yang berpikiran selama followers medsos-nya banyak, pasti apapun yang dipromosikan orang ini akan didengar banyak orang.

Ya, benar juga, sih. Didengar orang lain, tapi belum tentu bisa mempengaruhi orang-orang tersebut. Contohnya, tidak akan cocok kan, kalau toko olahraga mengirimkan produk-produknya untuk dipromosikan oleh figur publik yang tidak suka olahraga? Promosi bisa tetap berhasil, kalau public figure-nya pandai membawa diri dengan berbagai macam teknik. Tetapi followers tokoh tersebut belum tentu menyukai olahraga, dan mungkin tidak akan tertarik untuk membeli yang dipromosikan.

Mengeluarkan PR Package Pasti Bawa Keuntungan?

Contoh PR Package

Contoh PR Package | Sumber foto: Pinterest.com/en.99designs.nl

Kalau keuntungan yang dimaksud di sini adalah uang, belum pasti. Meskipun begitu, keuntungan sendiri memiliki berbagai macam bentuknya, bukan?

Toko kamu memang tidak semerta-merta dijamin akan mendapatkan peningkatan angka penjualan saat mengirimkan pr package. Tetapi yang pasti, produk yang dikirimkan nantinya akan dikenal oleh pihak-pihak baru.

Yang pertama adalah sang penerima paket yang kamu pilih. Lalu jika pihak tersebut ingin mempromosikan produk tersebut secara sukarela di medsosnya, atau ke orang-orang terdekatnya, maka akan semakin banyak pihak yang mengetahui keberadaan produk tersebut. Kalau ada yang tertarik akan lebih baik lagi!

Perhatikan Kesepakatan, Jangan Paksa Penerima PR Package

Sebelum mengirimkan pr package, lebih baik hubungi pihak penerima secara langsung maupun tidak langsung (melewati manager atau manajemennya). Lalu tanyakan apakah pihak tersebut ingin menerima paket dari usahamu, jelaskan juga produk apa yang ingin kamu kirimkan, apakah kira-kira cocok dengan kebutuhan atau minat penerima?

Yang paling penting perjelas kesepakatan antara kedua belah pihak. Jika memang dari awal tidak ada kewajiban atau kesepakatan untuk penerima mempromosikan pr package yang akan dikirimkan, jangan dipaksa. Kamu bisa meminta tolong dengan baik ke pihak penerima, jadi jika dipromosikan nantinya memang secara sukarela.

Meskipun begitu, jika kamu memang ingin paket tersebut dipromosikan oleh pihak penerima di akun medsosnya, komunikasikan sejak awal. Apakah ada biaya tambahan? Atau syarat-syarat tertentu? Karena umumnya setiap public figure maupun tokoh-tokoh yang namanya sudah cukup terkenal memiliki ketentuan tertentu perihal iklan maupun promosi produk komersial.

Selalu utamakan sikap baik yang ramah dan tidak memaksa saat ingin mengajak pihak lain bekerja sama ya, friends! Terlepas siapapun itu, dan jenis kerja sama apa yang ingin ditawarkan.

Penulis: Samantha Yohana Blessya

Kategori: Marketing

LatihID adalah platform pelatihan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) berbasis online yang menyediakan program-program berkualitas untuk meningkatkan kualitas UMKM Indonesia.

Kategori: Marketing